Sulap Kawasan Terintegrasi Rp 5 Triliun
Rabu, 23 Juni 2010 – 14:00 WIB
JAKARTA - PT Sentul City Tbk (BKSL) akan menginvestasikan dana senilai Rp 5 trliun. Dana sebesar itu akan dipakai untuk mengembangkan kawasan rekreasi, edutainment dan komersial. Selain itu, juga akan membangun Eco Park dan Noah Park dengan investasi 120 miliar. "Kita kembangkan kawasan terintegrasi yang meliputi rekreasi, edutainment, hunian dan apartemen dengan investasi per tahaun Rp 1 triliun," tukas Andrian Budi Utama, Direktur Bukit Sentul, di Jakarta. Yang tidak kalah penting lagi, perseroan sedang serius mengembalikan citra. Itu dilakukan dengan melakukan penjualan produk sesuai dengan keinginan konsumen. "kita akan memberikan yang terbaik untuk investor dan para penghuni kawasan,” tambah Budianto Andreas Nawawi, Wakil Presiden Direktur BKSL.
Untuk memuluskan langkah itu, manajemen sedang dalam proses finalisasi kawasan integrasi tersebut. Saat ini perseroan memiliki cadangan lahan seluas 2000 hektare (Ha). Dan, sekitar 1000 ha telah dikembangkan. Dengan serangkaian kerja itu, perseroan memproyeksikan laba bersih Rp 240 miliar dan pendapatan sebesar Rp 1,2 triliun. Itu tidak mustahil mengingat per Mei, telah mencatat penjualan hunian Rp 160 miliar. ”Dengan terobosan itu, setidaknya perseroan mendapat masukan Rp 2,1 triliun,” tukas Andrian.
Baca Juga:
Di samping itu, perseroan juga menjajaki kemitraan dengan sejumlah investor asing. Maklum, saat ini manajemen tengah terlibat pembicaraan dengan sejumlah mitra yang berminat. Mereka antara lain dari Hongkong dan timur Tengah (Timteng). ”Kita telah melakukan serangkaian pembicaraan dengan beberapa investor,” imbuh Andrian.
Baca Juga: