Sulap Mal Ciputra Rp 68 M
Kamis, 01 Maret 2012 – 01:03 WIB
JAKARTA - Manajemen Ciputra Property Tbk (CTRP) bakal menyulap wajah Mal Ciputra. Cara itu dilakukan untuk menyesuaikan mal itu dengan semangat zaman. Mal yang sudah 19 tahun beroperasi tersebut membutuhkan penyegaran agar tampil dengan perwajahan lebih ekselen.
Lebih dari itu ia menjadi trend setter shoping center di daratan ibukota Jakarta. ”Sejatinya kami telah melakukan renovasi secara bertahap. Tetapi, renovasi kali ini lebih dahsyat dan menyeluruh,” tutur Sugwantono Tanto, Direktur Ritel khusus mal, PT Ciputra Property, di Jakarta, Rabu (29/2).
Renovasi dilakukan serentak untuk dua Mal Ciputra baik Jakarta dan Semarang. Kedua Mal Ciputra itu klaim Sugwantono tergolong pelopor Mal dan legendaris. Mal Ciputra Jakarta misalnya masuk barisana paling senior di kawasan areal komersial Jakarta Barat. Karena itu, renovasi dilakukan baik pada tataran fisik dan non fisik. Untuk sentuhan fisik layoutnya tidak terlalu banyak perubahan. Hanya perubahan wajahnya yang disesuaikan dengan trend masa kini. ”Pastinya pengunjung tidak akan terganggu selama proses perbaikan itu berlangsung,” imbuhnya.
Keseriusan manajemen mempercantik tampilan mal itu tidak main-main. Mereka telah mendatangkan konsultan kelas atas dari Singapura. Tim konsultan tersebut punya reputasi dan sarat pengalaman dalam membidani sejumlah shoping center. ”Proses disainnya mulai April-Mei dan rampung pada penghujung 2013 mendatang,” ucapnya.
JAKARTA - Manajemen Ciputra Property Tbk (CTRP) bakal menyulap wajah Mal Ciputra. Cara itu dilakukan untuk menyesuaikan mal itu dengan semangat zaman.
BERITA TERKAIT
- HUT ke-20 Bank Sumut Syariah, Pj Gubernur Minta Inovasi Dilanjutkan
- Peluncuran Online Eksklusif Heart Bag Kolaborasi Voneworld & Heart Evangelista, Hanya di Shopee
- DISPUSIP DKI Jakarta Beri Penghargaan kepada Penerbit & Mitra Kolaborasi
- TETO Rayakan Ultah Pertama dengan Bagikan Ratusan Ribu Produk Gratis di Jakarta
- Forum Bisnis Indonesia-Brasil Hasilkan Kerja Sama Bernilai USD 2,65 Miliar
- Pakar Ekonomi: Bea Masuk Beri Kesempatan Produsen Susu Lokal untuk Tumbuh