Sulap Pertashop Jadi Program Ekonomi Kerakyatan, Erick Thohir: Saya Memperbaiki Sistem

jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir menuturkan pentingnya sebuah keberlanjutan dalam kepemimpinan.
Erick Thohir lantas memberikan contoh, bagaimana dia menyulap Pertashop dan PNM Mekaar menjadi program yang lebih baik untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.
"Pertashop bukan program baru, tapi program lama yang gagal. Kalau Mekaar program lama yang kami perbaharui, kalau Makmur program baru," ujar Erick Thohir di Madiun.
Menurutnya, banyak faktor yang menyebabkan sebuah program dan kebijakan tidak berjalan seperti yang diharapkan. Di antaranya adalah keterbatasan pemimpin.
Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini yakin pemimpin di suatu lembaga/instansi merupakan orang pilihan terbaik.
Dalam menjalankan tugasnya, Erick Thohir memiliki prinsip untuk tidak selalu menyalahkan pimpinan sebelumnya.
"Saya berprinsip, jadi pemimpin itu jangan selalu menyalahkan pemimpin yang sebelumnya, atau program-program yang sebelumnya dianggap jelek, padahal bagus," tutur Erick Thohir.
Program-program yang dilahirkan oleh Erick Thohir, sejauh ini berdampak positif dan bisa dirasakan masyarakat.
Dalam menjalankan tugasnya, Erick Thohir memiliki prinsip untuk tidak selalu menyalahkan pimpinan sebelumnya.
- Siap Sukseskan Mudik Gratis Lebaran 2025, Pelindo Lakukan Berbagai Persiapan
- Komisi VI DPR Dukung Transformasi Krakatau Steel
- Ramadan Street Carnival Bintaro, Bangkitkan UMKM dan Ekonomi Masyarakat
- Angin Segar dari Erick Thohir, Kementerian BUMN Kaji Pemberian Kompensasi BBM Gratis
- Rekrutmen Bersama BUMN 2025: Telkom Group Buka Lowongan untuk Talenta Terbaik Indonesia
- Pegadaian jadi Koordinator dalam Kolaborasi 23 BUMN untuk Menghadirkan Air Bersih di Batam