Sulit Berharap Lagi Pada Kekuatan Mahasiswa
Tak Mau Tagih Janji SBY, Hanya Mendomplneg Momentum
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Fadli Zon, menyatakan janji-janji kosong Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terhadap rakyat ternyata tidak membawa konsekuensi politik apa pun terhadap posisi kepresidenan Ketua Umum Partai Demokrat itu. Terlebih, tidak ada pihak yang secara masif menuntut SBY mewujudkan janji-janjinya.
"Terakhir Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjanji bahwa bangsa ini akan swasembada terhadap lima jenis pangan pada tahun 2014. Kalau melihat tanda-tandanya, janji itu juga kosong dan saya pastikan tidak akan ada rakyat menuntutnya," kata Fadli dalam diskusi bertema "Pemuda dan Kepemimpinan Bangsa" di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (24/10).
Begitu juga terhadap janji-janji kampanye SBY baik saat Pilpres 2004 maupun 2009, kata Fadli, banyak yang tak dipenuhi. Menurut Fadli, dulu MPR bisa menagih janji-janji presiden. Pasalnya, presiden sebelum dipilih secara langsung oleh rakyat adalah mandataris MPR.
Lebih lanjut Fadli juga mengaku tak berharap banyak pada para mahasiswa untuk lantang menagih janji-janji SBY. "Mereka (mahasiswa, red) dalam posisi menunggu momentum. Mereka pendompleng momentum juga," ulasnya.
Karenanya Fadli menganggap pada Pilpres 2014 mendatang isu tua-muda tak penting lagi. "Ternyata anak muda lebih banyak korupsi. Begitu juga perempuan, juga lebih jago melakukan korupsi. Artinya, tua-muda dan laki-perempuan sama-sama korupsi," imbuhnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Fadli Zon, menyatakan janji-janji kosong Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun