Sulitnya (Punya) Anak Superpandai
Oleh Dahlan Iskan
Audrey juga mulai ingin punya nama Tionghoa.
Dia ke pengadilan. Mengubah namanya. Menjadi: Audrey Yu Jia Hui. Dia ingin membuktikan bahwa untuk cinta negara tidak harus mengubah atau menyembunyikan identitas suku atau rasnya. Seperti di Singapura. Dan sebetulnya juga di Amerika.
Hanya, dia tetap masih membujang. Umurnya sudah 30 tahun saat ini. Mengajar bahasa Inggris untuk level tertinggi di Shanghai. Sambil terus menyusun konsep penerapan Pancasila yang baik. Saya sudah dikirimi draf konsep pemasyarakatan Pancasila menurut dia. Saya sudah membaca dan ikut merenungkannya.
Ibunya juga sudah mulai berubah. Audrey sudah bisa pulang tahun depan dengan suasana baru.
’’Saya baru tahu dari bukunya kalau perasaannya kepada saya seperti itu,’’ kata sang ibu kepada saya. ’’Saya menyesal,’’ tambahnya. ’’Saya sudah berubah. Saya mau berubah,’’ kata sang ibu. (*)
Umur Audrey baru empat tahun. Saat itu. Tapi pertanyaannya setinggi filosof: Ke mana perginya rasa bahagia? Atau: Apa arti kehidupan?
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi