Sultan HB X Minta Pendatang Lakukan Isolasi Mandiri
"Hari ini terdata lebih dari 1.000 orang yang perlu kita pantau," kata dia.
Para pemudik ini, menurut dia, tidak mungkin dicegah karena merupakan penduduk DIY. Oleh karena itu Sri Sultan mengimbau bupati/wali kota se-DIY beserta perangkatnya untuk turun tangan menumbuhkan kesadaran memutus mata rantai COVID-19 dan tidak menularkan ke tetangga mereka.
Pemda DIY juga akan mengerahkan lurah, dukuh, babinsa, serta babinkamtibmas untuk melakukan pendataan terhadap warga pendatang itu.
"Kenapa bagi saya ini penting, karena fakta sampai hari ini Virus Corona yang ada di Yogyakarta dengan penderita yang makin banyak itu, semua adalah produk impor dalam arti tertular setelah dia keluar dari Yogyakarta," katanya.
Total data pasien dalam pengawasan (PDP) yang sudah diperiksa terkait dengan COVID-19 (dengan swab) di DIY hingga Kamis (26/3) ini 130 orang. Dari jumlah tersebut, 33 orang dinyatakan negatif Corona, 18 orang positif di mana sembuh satu orang, meninggal tiga orang, sedangkan yang masih menunggu hasil 79 orang di mana dua di antaranya telah meninggal. (antara/jpnn)
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta para pendatang yang baru tiba dari luar daerah melakukan isolasi secara mandiri minimal selama 14 hari.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
- Ramai Keluhan Soal Miras, Sultan Minta Bupati dan Wali Kota Turun Tangan
- Respons Sri Sultan Terkait Rencana Pembangunan Beach Club di Gunungkidul
- Sri Sultan Melantik Penjabat Wali Kota Yogyakarta dan Pj Bupati Kulon Progo, Beri Pesan Ini
- Anies Baswedan: Keistimewaan Yogyakarta Harus Tetap Dijaga!
- Mentan Amran Bertemu Empat Mata dengan Sri Sultan HB X, Bahas Hal Penting Ini
- 1 Warga Palembang Positif Covid-19, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Kembali Pakai Masker