Sultan Surati Wapres Boediono
Minta Pindahkan even Internasional ke Jogja
Senin, 06 Desember 2010 – 20:18 WIB
Ia menambahkan, dengan modal kebersamaan yang sudah tertanam saat terjadi bencana erupsi Merapi, tak sulit untuk memulihkan kondisi Jogjakarta. Di sektor pariwisata terutama, pemulihan tersebut bakal segera terwujud jika semua pihak bersatu. ”Untuk menjaga kenyamanan dan keamanan bagi para wisatawan,” imbuhnya.
Baca Juga:
Wali Kota Herry Zudianto menerangkan, demi pemulihan kondisi pariwisata di Jogja, anggaran untuk promosi pariwisata pun bakal ia tingkatkan. Pos promosi ini, bakal masuk dalam prioritas anggaran 2011. ”Selain anggaran untuk antisipasi banjir lahar dingin di Code,” ujarnya.
Meski bakal menambah, Herry mengaku belum bisa membocorkan besaran APBD yang bakal dikeluarkan untuk pos ini. Saat ini proses penyusunan anggaran tahun 2011 ini berubah seiring dengan kondisi Code usai letusan Merapi. ”Yang jelas ada penambahan anggaran untuk promosi pariwisata,” katanya.
Ia mengatakan, promosi pariwisata ini, mereka lakukan untuk mengubah persepsi kondisi Jogja bagi masyarakat luar. Pihaknya ingin Jogja sebagai kota tujuan wisata dengan miniatur Indonesia bisa kembali menjadi daya tarik turis lokal dan asing berkunjung ke kota ini.
JOGJAKARTA- Gubernur Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) Sri Sultan Hamengkubuwono X menyurati wakil Presiden Boediono meminta agar memindahkan event-event
BERITA TERKAIT
- Puluhan Rumah di Palabuhanratu Sukabumi Rusak Akibat Abrasi Pantai
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan