Sum 41 Bergelora di Konser Perpisahan
jpnn.com, SERPONG - Band punk rock asal Kanada, Sum 41 akhirnya kembali datang dan beraksi di hadapan para penggemar di Indonesia.
Setelah sempat melangsungkan konser perdana di Jakarta pada 2008 silam, band yang kini beranggotakan Deryck Whibley (vokal, gitar), Dave Baksh (gitar), Jason McCaslin (bass), Tom Thacker (gitar, kibor) dan Frank Zummo (drum, perkusi) itu hadir lagi setelah 16 tahun berselang.
Sum 41 beraksi dalam konser bertajuk Tour of the Setting Sum di Uptown Park Summarecon Mall Serpong pada Jumat (1/3) malam. Konser tersebut dipromotori oleh Ravel Entertainment yang berkali-kali sukses mendatangkan band internasional.
Tampil di depan ribuan penggemar, Sum 41 langsung menggebrak panggung dengan The Hell Song.
Minim sapa di awal pertunjukan, Deryck Whibley dan kawan-kawan menyambung aksi dengan dua track berikutnya seperti Motivation dan Over My Head (Better of Dead).
Lagu-lagu Some Say, Landmines, Rise Up hingga We’re All To Blame turut dimainkan hingga memanaskan crowd yang makin merasuk dengan aksi energik Sum 41.
Makin matang dan menjadi, sosok Deryck Whibley hampir selalu memegang tongkat komando dari rangkaian pertunjukan Sum 41.
Interaksi yang baik dengan penggemar terjalin menyenangkan sepanjang pertunjukan Sum 41. Aba-aba seperti bagian bernyanyi bersama, jongkok untuk lompat setinggi mungkin, hingga sesi menyalakan lampu senter ponsel bersama membuat konser berjalan dengan intim dan interaktif.