Sumbar Layak Dijuluki Supermarket Bencana
jpnn.com - PADANG - Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memiliki keunikan tersendiri dibanding daerah lain di Indonesia. Namun keunikan dimaksud, bukan karena pesona alamnya hingga menarik wisatawan berkunjung ke daerah ini. Tapi menurut Gubernur Sumbar Iwan Prayitno, keunikan provinsi yang dipimpinnya karena hampir semua bencana ada di sini.
"Boleh dibilang Sumbar itu supermarket bencana. Bencana apa saja, ada di Sumbar. Tsunami ada, gempa setiap saat merasakan, banjir rob juga sering, banjir di tengah kota juga sering, longsor juga ada. Pokoknya semua ada," kata Iwan Prayitno saat menghadiri pembukaan rapat Koordinasi Pengembangan SDM dan Pembangunan Kesejahteraan Sosial III di Padang, Sumatera Barat, Selasa malam (22/4).
Bukan hanya itu, kata Iwan, Sumbar juga memiliki enam gunung berapi di antaranya Gunung Marapi, Gunung Talang, Gunung Talamau (tidak aktif), dan Gunung Pasaman. Jika semua atau di antaranya meletus, jelas menimbulkan permasalahan sosial.
"Jadi kami bersyukur, Kementerian Sosial sering mengadakan kegiatan di Sumbar. Karena semua bencana ada di sini," ujarnya.
Dikatakan Iwan, melalui kegiatan Kemensos yang terus mengembangkan SDM Kesos diharapkan dapat membantu pihaknya menangani permasalahan sosial di daerah.
"Karena tidak hanya punya keinginan saja,tapi juga harus punya kemampuan dan kemahiran. Jadi dalam mengatasi masalah dapat tuntas, bukan menjadi masalah baru," tandasnya.(ris/jpnn)
PADANG - Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memiliki keunikan tersendiri dibanding daerah lain di Indonesia. Namun keunikan dimaksud, bukan karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengurus TLCI Chapter #2 Riau Dikukuhkan, Bertekad Perluas Jangkauan & Perkuat Kegiatan Sosial
- Terpilih Jadi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi Tampil Sangar
- Massa PP dan GRIB Jaya Nyaris Bentrok di Kampar, Brimob-TNI Turun Tangan Mediasi
- Bayt Mohammadi Gabungkan Spiritualitas dan Pemberdayaan Masyarakat
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Periksa 14 Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza, Polisi Belum Tetapkan Tersangka