Sumsel Punya 200 Penderita Kaki Gajah

Sumsel Punya 200 Penderita Kaki Gajah
Sumsel Punya 200 Penderita Kaki Gajah
PALEMBANG - Penderita penyakit  kaki gajah atau dalam bahasa medisnya filariasis  di Sumsel tercatat ada 200 orang.  Menurut Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumsel, dr Hj Fenty Aprina MKes, penderita terbanyak berada di KBanyuasin, yakni ada 142 orang.

“Memang, sebagian besar penderita penyakit kaki gajah ini berada di Banyuasin. Di sana banyak perkebunan karet dan sawit, talang dan perairan,” ungkap Fenty.

Diakuinya, setiap tahun jumlah penderita kaki gajah di Sumsel cenderung meningkat. Fenti membeberkan,  penyebab penyakit diakibatkan karena gigitan seluruh jenis nyamuk yang menyebabkan adanya larva microfilaria di dalam darah. Untuk mencegah bertambah banyak dan luasnya cakupan penderita kaki gajah, Dinkes berharap masyarakat dapat turut aktif memerangi dan mencegah penyebaran penyakit tersebut.

“Salah satu caranya dengan meminum obat cacing massal dan menerapkan pola hidup bersih di sekitar wilayah tempat tinggal mereka,” tuturnya.

Cara mencegah berkembang biaknya nyamuk yang menjadi perantara penyebaran penyakit ini, lakukan 3M, yaitu menguras, mengubur, dan menutup rapat tempat penampungan air.

PALEMBANG - Penderita penyakit  kaki gajah atau dalam bahasa medisnya filariasis  di Sumsel tercatat ada 200 orang.  Menurut Plt Kepala

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News