Sumut Rawan Diterjang Angin Kencang
Kamis, 07 Februari 2013 – 08:30 WIB

Sumut Rawan Diterjang Angin Kencang
Lebih lanjut, dia menambahkan, khusus di Kota Medan, saat ini belum bisa dikatakan musim penghujan. "Iintensitasnya di atas 150 mm baru dikatakan musim penghujan, kalau di bawah 150 mm dikatakan musim kemarau," terangnya.
Hendra mengimbau, menghadapi angin kencang ini sebaiknya warga memperkuat seng, menebangi pohon yang sudah tua dan memperkuat konstrukri baliho yang tersebar di Kota Medan dan jalan protokol di pesisir Pantai Timur. (mag-8)
MEDAN- Pesisir timur terancam diterjang angin kencang 48 km per jam, dampaknya atap rumah dan pohon-pohon bisa tumbang. Hal tersebut diakibatkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung