Sungai Cikeruh Meluap, Jalur Lintas Kereta Api Terendam Air

jpnn.com, BANDUNG - Hujan yang mengguyur Kota Bandung sejak sore hari menyebabkan Sungai Cikeruh meluap.
Luapan Sungai Cikeruh menutupi rel kereta api sehingga sejumlah jadwal keberangkatan kereta terhambat.
Salah satu jalur atau rel kereta api yang tergenang yakni di jalur Cimekar-Rancaekek, Kabupaten Bandung.
"Menurut BBWS hal tersebut dikarenakan salah satu tanggul di sungai Cikeruh jebol, sehingga aliran airnya mengalir hingga menutupi jalur kereta api," kata Humas PT KAI Daop II Bandung Kuswardoyo dikonfirmasi, Sabtu (27/11)
Kuswardoyo menambahkan sejak pukul 16.07 WIB sudah memasang semboyan tiga di lokasi. Artinya, kata dia, kereta api tidak boleh melintas.
Air luapan dari Sungai Cikeruh itu membawa sampah kayu dan sampah lainnya sehingga menyulitkan bila kereta melintas.
Kuswandoyo mengatakan selain harus membersihkan juga harus menunggu air surut supaya rel KRL bisa dilalui dengan normal.
"Aliran yang deras membawa sampah kayu dan sampah lainnya, sehingga bukan hanya mengharuskan kami bersihkan sampah dari lokasi, tetapi juga kami harus menunggu air di lokasi surut," jelasnya.
Sungai Cikeruh yang meluap merendam jalur lintas kereta api, salah satunya jalur kereta Cimekar - Rancaekek.
- Dikritik karena Tinjau Banjir Pakai Helikopter, Pramono: Itu Bukan Permintaan Saya
- PLN Segera Pulihkan Suplai Listrik yang Terganggu Akibat Banjir di Grobogan
- Sudah Lebih dari Sepekan Banjir Merendam Karawang
- Pertamina Ganti Oli Gratis Bagi 1.000 Motor yang Terdampak Banjir di Jabodetabek
- Banjir Surut, Argo Bromo Kembali Melintas di Jalur Semarang-Surabaya
- Tanggul Sungai Tuntang Jebol, 665 KK Mengungsi & Jalan Penghubung Antardesa Terputus