Catatan Ketua MPR RI
Sungguh Ironis, Dana Pemda Terus Mengendap Saat Banyak Jalan Daerah Rusak

Jika saja statistik yang dipersembahkan BPS ini disimak semua pemda, pasti akan muncul kepedulian.
Sebab, dari kepedulian, akan lahir semangat melakukan perbaikan untuk kemudian dimasukan dalam radar perencanaan pembangunan dan belanja daerah.
Namun, kepedulian itu terkesan demikian minimnya sehingga mendorong masyarakat menyuarakan kecewa dan keluh kesah mereka di ruang publik.
Ketika presiden memberi kesempatan bagi warga untuk melaporkan persoalan jalan rusak, responsnya termasuk luar biasa.
Laporan warga tentang lokasi jalan rusak itu masuk ke akun media sosial presiden, seperti Instagram, Twitter, hingga Facebook.
Hingga beberapa hari lalu, total laporan yang masuk sudah mencapai 7.400 aduan lokasi jalan rusak.
Semua aduan itu langsung ditanggapi, terutama karena sangat mempengaruhi produktivitas masyarakat dan kelancaran distribusi barang serta jasa.
Presiden pun memastikan pemerintah pusat akan membantu perbaikan jalan rusak di beberapa provinsi, dan menugaskan Kementerian PUPR mengeksekusi perbaikan itu mulai Juli 2023.
Ada ratusan miliar dana pemda masih mengendap di perbankan yang mestinya bisa digunakan untuk merawat dan memperbaiki semua ruas jalan di daerah yang rusak
- Surat BKN soal Pengisian DRH NIP PPPK Paruh Waktu Ditunggu Pemda
- MPR Resmi Bentuk Organisasi Ini, Tugasnya Bantu Pemerintah Urus Masalah di Papua
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas
- Telkom Tutup 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi