Sungguh Mengecewakan..Ingin Masuk Sekolah Favorit Tapi Gagal Gara - Gara PPDB Jalur Zonasi
jpnn.com, SURABAYA - Pelaksanaan tes potensi akademik (TPA) jalur zonasi kawasan jenjang SMPN tuntas sudah. Hasilnya pun telah diumumkan pada Selasa (18/6).
Ribuan peserta yang tidak lolos jalur zonasi kawasan langsung berbondong-bondong mendaftarkan diri melalui jalur zonasi umum (jarak).
Banyak orang tua yang kecewa karena anak mereka gagal masuk jalur zonasi umum. Padahal, nilai ujian sekolah berstandar nasional (USBN) yang dimiliki sangat tinggi.
Sebab, jalur zonasi umum tidak ditentukan nilai USBN, tapi jarak rumah ke sekolah.
BACA JUGA : Penjelasan Terbaru Mendikbud soal Redistribusi Guru terkait PPDB Sistem Zonasi
Para orang tua pun melampiaskan kekecewaan mereka ke sejumlah sekolah hingga dinas pendidikan (dispendik) maupun DPRD Surabaya.
Mereka mengeluh dan menangis karena salah strategi dalam memilih sekolah dan jalur PPDB masuk SMPN.
Muhammad Abi, perwakilan wali murid, mengatakan kecewa dengan sistem zonasi yang dinilai kurang sosialisasi ke masyarakat.
Orang tua mengeluh karena anaknya tidak bisa masuk sekolah favorit akibat terganjal PPDB jalur zonasi.
- Bandingkan Sikap Prabowo dan Gibran soal PPDB Zonasi
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ungkap Kebijakan PPDB, Tetap Sistem Zonasi?
- Gibran Bercerita tentang Suratnya yang Tidak Direspons Menteri
- Simak Pendapat 3 Cawagub Jakarta soal Sistem Zonasi PPDB
- Aktivis Pendidikan di Bandung Diduga Lakukan Pungli PPDB SMA 2024