Sungguh Mulia, Kapolda Babel Bantu Penyembuhan Remaja Korban Bullying di Sekolah

Sungguh Mulia, Kapolda Babel Bantu Penyembuhan Remaja Korban Bullying di Sekolah
Kapolda Irjen Hendro Pandowo saat mengunjungi remaja korban bullying di sekolah. Foto: dok source for JPNN

Selama dua hari menjalani perawatan, terlihat kondisi Amel pun mulai membaik. Dokter menyatakan tidak ada tulang yang patah, hanya tulang ekor yang retak.

Upaya Kapolda Babel demi kesembuhan Amel tak berhenti. Melihat kondisi kesehatan Amel, ia pun lantas mengenalkan orang kepercayaannya yang menjadi ahli urut tradisional di keluarganya selama bertahun-tahun.

Sosok pria bernama Agus itu, berasal dari Bandung, langsung dibawa Kapolda Babel untuk bertemu Amel. Pertemuan pada Sabtu (1/2/) itu menjadi hal baik. Agus langsung beraksi mengurut atas koordinasi dokter ortopedi yang menangani Amel.

"Jadi setelah dipastikan kondisi tulang aman, dari hasil analisa dokter juga kondisi tulang bisa membaik dengan pengobatan tradisional, jadi saya meminta untuk Amel dirawat di rumah saja," jelasnya.

Amel pun dibawa pulang ke kediaman Hendro Pandowo. Hingga saat ini, masih dilakukan perawatan serta pengobatan tradisional.

Hendro, memastikan kondisi Amel setiap harinya meski melalui video call. Karena, Hendro tak bisa setiap saat memantau langsung.

"Saya juga menjalankan tugas di Babel, jadi saya mantau dari kiriman foto dana video, kemudian vc saya. Setiap hari mantau. Cek stok obatnya juga," tuturnya.

Selain itu, sosok Agus yang menangani Amel nampaknya memberi pengaruh besar pada kesembuhan tulang. Bagaimana tidak, setiap hari melakukan terapi, Amel berangsung membaik.

Kapolda Irjen Hendro Pandowo berharap tak ada lagi kasus bullying yang terjadi dalam dunia pendidikan Babel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News