Sungguh Terlalu! Ada yang Bikin Ancaman Menakutkan Seperti Ini Buat Panti Asuhan
jpnn.com, PADANG - Kepolisian Sektor Padang Utara, Padang, Sumatera Barat meringkus dua orang yang diduga melakukan pungutan liar terhadap panti asuhan di Kelurahan Ulak Karang Utara.
"Kedua pelaku kami amankan karena diduga melakukan premanisme serta pemalakan di panti asuhan," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Padang Kombes Pol Imran Amir di Padang, Rabu.
Kedua pelaku yang diamankan ke kantor Polsek Padang Utara adalah A (39) dan AM (47). Satu terduga lagi masih dalam pencarian (DPO).
"Kasus ini masih kami kembangkan dan pelaku tengah menjalani pemeriksaan," katanya.
Imran mengatakan keduanya diduga melakukan pemalakan di Panti Asuhan Rumah Singgah dan Thafidz Jasmine Nabila Inayah.
Panti tersebut beralamat di Jalan Sumatera Nomor E/7, Kelurahan Ulak Karang Utara, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang.
Dari keterangan ketua panti asuhan, diduga telah terjadi pemalakan pada Ramadan lalu. Modusnya adalah dengan meminta bagian dari bantuan donatur yang diterima oleh panti asuhan.
Pihak panti terpaksa memberikan bantuan dari donatur kepada pemuda tersebut berupa minuman kemasan sebanyak delapan botol.
Pihak panti asuhan lalu menolak permintaan tersebut, yang berujung keluarnya ancaman menakutkan.
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Tampang 3 Pemalak Sopir Truk Modus Penjual Minuman
- Mensos Gus Ipul Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan
- Polri Berikan Penanganan Khusus Kepada Korban Pelecehan di Tangerang
- HUT ke-16, Mandiri Inhealth Wujudkan Kepedulian Kesehatan kepada Panti Asuhan di 16 Kota
- Warga Bogor Kecewa Pelaku Pungli Pasar Tumpah Kembali Berkeliaran