Sunik dan Suryadi Sudah Ditangkap, Lihat Tampang Keduanya
jpnn.com, PRABUMULIH - Jajaran Polsek Prabumulih Barat berhasil menangkap dua pria terkait kasus kepemilikan senjata-api-ilegal berikut amunisinya, Minggu (7/3) sekira pukul 20.00 WIB.
Kedua pelaku, masing-masing Sunik, 42, dan Suryadi, 32, warga Desa Tanjung Kurung, kampung 2 Kecamatan Penukal Abab Kabupaten Pali.
Keduanya diringkus di Jalan Jenderal Sudirman depan Mako Polsek Prabumulih Barat Kelurahan Patih Galung Kecamatan Prabumulih Barat kota Prabumulih.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, penangkapan kedua pelaku, berawal dari informasi masyarakat menyebutkan ada dua orang yang menaiki bus Marlin nopol BG 7006 EF dari arah Palembang menuju Pali membawa senpi rakitan.
Selanjutnya, sekira pukul 20.00 Wib, anggota melakukan pengejaran dan pada saat mobil tersebut melintas di depan Mapolsek Prabumulih Barat dilakukan penyetopan terhadap kendaraan tersebut.
Saat dilakukan pemeriksaan serta penggeledahan ditemukan kedua pelaku membawa senjata api rakitan dipinggang sebelah kiri berikut tiga butir amunisi kaliber 38 aktif.
“Saat ini kedua pelaku beserta barang bukti diamankan di Polsek Prabumulih Barat,” ujar Kanit Reskrim Polsek Prabumulih Barat Ipda Darmawan didampingi Katim Buser Aipda AwBoy, Senin (8/3).
Selain memgamankan pelaku, pihaknya juga mengamankan senjata api rakitan, tiga butir amunisi, STNK, 1 katapel, 1 set perlengkapan untuk membongkar gembok, 2 pahat, dan 1 lembar KTP asli atas nama pelaku Sunik.
Jajaran Polsek Prabumulih Barat berhasil menangkap dua pria terkait kasus kepemilikan senjata api ilegal berikut amunisinya, Minggu (7/3) sekira pukul 20.00 WIB.
- Ini Penyebab Cuaca Panas Ekstrem di Palembang
- Eddy Santana Soroti Buruknya Sistem Pendidikan di Sumsel
- Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Herman Deru Akan Bangun Satu Desa Satu Rumah Tahfiz
- Eddy Santana Putra Sampaikan Visi - Misi pada Debat Pertama Pilgub Sumsel
- Eddy Santana Singgung Sumsel yang Kaya tetapi Rakyatnya Miskin
- Ratu Dewa Siapkan Layanan Kesehatan Gratis Jika Terpilih Jadi Wali Kota Palembang