Superkilat, Begini Cerita Terbitnya Paspor untuk Lester Prosper dan Brandon Jawato

jpnn.com, JAKARTA - Prediksi bahwa dokumen pebasket naturalisasi Lester Prosper dan Brandon Jawato baru akan beres Senin (16/11), ternyata bisa dimentahkan.
Setelah mengucap sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada Kamis (12/11), paspor mereka langsung terbit pada Sabtu (14/11).
Ada andil Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto dalam percepatan proses pengurusan itu. Gatot menyampaikan kabar tersebut di WhatsApp Kemenpora Pers.
Gatot juga mengunggah tangkapan layar percakapannya dengan Sekjen Pengurus Pusat Persatuan Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) Nirmala Dewi. Dia tampak melapor kepada Gatot dan juga membagikan foto paspor Lester Prosper dan Brandon Jawato.
"Siap membela Timnas Indonesia di Bahrain. Terima kasih banyak pak. Dikebut beberapa hari, baru tuntas hari ini. Alhamdulillah berkat Pak Sesmen andalan kami," tulis Nirmala kepada Gatot.
Gatot pun mengatakan bahwa paspor untuk Lester Prosper dan Brandon Jawato memang harus dikebut prosesnya. Itu karena Timnas Basket Indonesia sangat membutuhkan jasa keduanya pada ajang FIBA Asia Cup Qualifier 2021 yang digelar pada 28 dan 30 November 2020 di Manama, Bahrain.
"Alhamdulillah akhirnya paspor Lester Prosper dan Brandon Jawato selesai. Kami memang harus segera menyelesaikan ini. Terima kasih Pak Menteri Zainudin Amali, akhirnya tuntas juga proses super naturalisasi," ungkap Gatot. (dkk/jpnn)
Pebasket naturalisasi Indonesia sudah bisa menyerahkan dokumen naturalisasi mereka kepada FIBA Asia seiring beresnya paspor mereka.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- IBL All Star 2025 Bukan Sekadar Pertandingan, Ada Format Baru
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- Legenda Basket Indonesia Saling Sikut Menjelang IBL All Star 2025
- HSC 2025 Segera Digelar, Pemenang Akan Berlaga di Singapura
- IBL 2025: Poin Melawan Pacific Caesar Dibatalkan, Borneo Hornbils Krisis Kemenangan
- IBL 2025: Hangtuah Jakarta Tunjukkan Harmoni Ambisi dan Rendah Hati