Supermarket Besar di Australia Teken Pakta Pemusnahan Kemasan Plastik

Supermarket Besar di Australia Teken Pakta Pemusnahan Kemasan Plastik
Kemasan plastik dari produk sekali pakai sering dijumpai di saluran air dan berserakan di pantai. (Clifton Beard/Flickr.com/CC/BY-NC/2.0)

Ada 10 pakta seperti ini di seluruh dunia, yang dimiliki oleh beberapa negara seperti Inggris, Afrika Selatan dan Kanada, dan pedalaman Eropa.

Masalah plastik lebih besar dari kemasan

Jenni Downes, seorang peneliti di Institut Pengembangan Berkelanjutan di Monash University, mengatakan pendekatan pada wilayah pedalaman yang dilakukan ANZPAC adalah langkah awal yang tepat.

"Yang saya harapkan pakta tersebut akan menjadi cara Australia dan Selandia baru untuk mendukung wilayah Pasifik, yang menghadapi masalah berbeda terkait plastik, tapi sama menantangnya," katanya.

Dia mengatakan bahwa tujuan pakta tersebut tumpang tindih dengan 2025 Target Pengemasan Nasional Australia, yang didirikan oleh APCO pada tahun 2018. Hal ini akan membantu industri dalam memenuhi tujuannya.

"Sebagian besar [proses] ini didorong kesadaran bahwa masalah plastik di laut masih sangat besar. Kebanyakan plastik tersebut adalah kemasan ringan sekali pakai bekas konsumen," katanya.

Menurutnya, masalah plastik sebenarnya lebih besar dari itu, namun seringkali "hanya itu yang kita perhatikan dan pikirkan kalau mendengar kata 'plastik'".

"Memang ada masalah penting terkait kemasan plastik, tetapi seringkali kita melupakan gambaran yang lebih besar."

Peneliti juga menekankan pentingnya keberadaan sebuah sistem yang efektif untuk memastikan keberadaan pasar daur ulang.

Australia, Selandia Baru, dan kawasan Pasifik mengikuti langkah negara lain di seluruh dunia untuk berkomitmen mengurangi jumlah kemasan plastik yang berakhir di tempat pembuangan sampah dan mencemarkan lingkungan

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News