Supermoon Terlihat di Eropa
Senin, 24 Juni 2013 – 09:49 WIB
LONDON -- Masyarakat Eropa dapat menyaksikan fenomena alam bulan raksasa yang lebih terang atau biasa disebut Supermoon pada beberapa hari belakangan ini.
Fenomena supermoon muncul ketika bulan mencapai titik terdekatnya dengan bumi, pada saat yang sama sedang dalam fase purnama. Sebagai akibatnya, bulan pun terlihat 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang daripada ketika ia berada jauh dari planet Bumi.
Baca Juga:
Para pengamat langit yang tidak beruntung melihat fenomena ini karena cuaca berawan, harus menunggu hingga Agustus 2014 untuk bisa melihat fenomena ini lagi. Sebelumnya pada 2012 fenomena ini juga terjadi di Yunani dan Brazil .
Menurut BBC (23/6), orang-orang dari daerah barat daya Inggris dan selatan Wales akan mengalami cuaca yang paling bersih untuk melihat supermoon. Namun, astronom Royal Observatory Greenwich, Marek Kukula, mengatakan sebaiknya masyarakat tidak terlalu berharap bulan akan terlihat jauh lebih besar daripada biasanya.
LONDON -- Masyarakat Eropa dapat menyaksikan fenomena alam bulan raksasa yang lebih terang atau biasa disebut Supermoon pada beberapa hari belakangan
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29