Suporter Tewas, Polda Tak Mau Disalahkan
Selasa, 29 Mei 2012 – 07:29 WIB
JAKARTA---Meninggalnya tiga suporter bola dalam laga Persija dan Persib di Gelora Bung Karno Minggu (27/05) malam disesalkan banyak pihak. Polda Metro Jaya yang bertanggungjawab terhadap keamanan pertandingan menolak disalahkan. Menurut polisi, kejadian pengeroyokan berada di area yang tak dijaga. Rikwanto menambahkan, pada laga Persija melawan Persib Minggu malam, aparat kepolisian mengerahkan 1.524 personel gabungan yang terdiri dari 1.257 personel Polda Metro Jaya dan 267 personel dari Polres Jakarta Pusat dan Polsek Tanah Abang. Seluruh petugas disebar berjaga di pintu masuk, di dalam stadion, dan di luar stadion. Sementara di area terluar stadion tidak ada aparat kepolisian yang berjaga.
"Memang tidak ada polisi di TKP. Saat petugas dating, korban sudah jatuh," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro jaya Kombes Rikwanto kemarin (28/05). Mantan Kapolres Klaten ini menjelaskan, konsentrasi polisi hanya berada di sekitar stadion.
Baca Juga:
Pengamanan yang ada hanya dilakukan di dalam Stadion GBK, pintu masuk, dan pintu akses menuju stadion. "Kalau di dalam skema pengamanan kami itu ada sweeping dan sudah dilakukan sesuai prosedur. Tapi karena ini di luar, jadi tidak ada," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA---Meninggalnya tiga suporter bola dalam laga Persija dan Persib di Gelora Bung Karno Minggu (27/05) malam disesalkan banyak pihak. Polda
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS