Surabaya Makin Hitam Pekat, Ini Data per Daerah di Jatim

jpnn.com, SURABAYA - Jumlah pasien positif COVID-19 di Jawa Timur (Jatim) hingga 3 Juni 2020 pukul 17.00 WIB mencapai 5.310 orang.
Jumlah tersebut setelah pada Rabu kemarin ada penambahan positif COVID-19 sebanyak 172 orang.
"Pada hari ini tambahan kasus barunya sebanyak 172 orang," ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu malam.
Tambahan kasus tertinggi adalah Kota Surabaya yang mencapai 55 orang sehingga secara keseluruhan sebanyak 2.803 orang,.
Sedangkan Sidoarjo tambahannya 19 orang dan totalnya mencapai 702 orang.
Tambahan kasus baru untuk daerah lain, yakni Kota Batu tujuh orang, Kabupaten Mojokerto dua orang, Gresik 10 orang, Kabupaten Pasuruan lima orang, Kabupaten Kediri 35 orang, Kota Mojokerto dua orang, Kota Malang dua orang dan Bojonegoro dua orang.
Lalu, Jombang lima orang, Situbondo lima orang, Kabupaten Malang lima orang, Sampang 11 orang serta masing-masing satu orang dari Lumajang, Magetan, Bondowoso, Kota Pasuruan, Ponorogo, Pamekasan dan Kota kediri.
Selain itu, terdapat 36 orang lainnya masih belum terkonfirmasi tempat tinggalnya.
Jumlah pasien COVID-19 di Jatim terus bertambah, terbanyak di Surabaya, disusul Sidoarjo.
- Khofifah Langsung Kerja Seusai Pelantikan, Sebut Efisiensi Anggaran Tak jadi Masalah
- Tingkatkan Edukasi Kesuburan, Komunitas Menuju Dua Garis Gelar Fertility Bootcamp
- PPUU DPD RI Lakukan Kunjungan Kerja di Jatim, Nih Agendanya
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Zarof Ricar, Ibu Tiri, Uang Pergaulan, dan Eks Ketua PN Surabaya
- Pemkot Surabaya Efesiensi Anggaran ATK dan Tiadakan Kunker ke Luar Negeri