Surat Mundur Prijanto Ditolak
Kamis, 29 Desember 2011 – 09:43 WIB
Hal sama disampaikan Ketua Fraksi Amanat Bangsa (PAN-PKB) Hidayat. Dia mengaku menghormati dan tak akan menghalangi keputusan Prijanto. ’’Kalau keputusannya sudah bulat, kami akan menyetujui pengunduran diri Pak Prijanto,’’ ucapnya.
Tangggapan berbeda disampaikan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ketua Fraksi PPP DPRD DKI Jakarta Matnoor Tindoan mengatakan, sebagai salah satu partai pendukung Fauzi-Prijanto saat Pilkada 2007, PPP jelas akan menolak pengunduran diri Prijanto dari posisinya sebagai wagub.
’’Alasanya jelas, Prijanto tidak dipilih secara perorangan, melainkan satu paket dengan Fauzi Bowo. Jadi selama Fauzi Bowo masih duduk sebagai gubenur, maka sebagai wakilnya dia harus mengikutinya,’’ tegas Matnoor.
Bahkan, menurut Matnoor, sebagai mantan personel TNI, seharusnya Prijanto bisa mengemban tanggung jawab dan menjunjung tinggi amanah yang sudah diberikan rakyat Jakarta.
’’Seorang prajurit tidak boleh meninggalkan medan perang apapun alasannya. Ini pun berlaku ketika Prijanto menjabat wagub. Apapun yang terjadi dia harus tetap mengawal Fauzi sampai masa akhir jabatannya,’’ jelasnya. Hal senada diungkapkan Ketua Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta Aliman Aat. (pes)
JAKARTA-Harapan sebagian warga ibu kota bisa mendengar langsung alasan mundur Wagub Prijanto melalui rapat paripurna dewan bakal tertunda. DPRD DKI
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS