Surat Palsu Pengangkatan CPNS Kemenkum-HAM Beredar
jpnn.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali menerima informasi surat perihal pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Kementerian Pertahanan Hukum dan HAM.
Di mana dalam surat itu menetapkan Achmad Fadillah sebagai calon pegawai pada Rutan Klas A Surakarta.
Terkait surat tersebut, Kepala Bagian Hubungan Media dan Pengaduan Masyarakat, Yudhantoro Bayu W menyampaikan surat pengangkatan CPNS tersebut palsu. Bayu menemukan banyak kejanggalan dalam surat tersebut.
"Dari nama institusinya saja, sudah janggal. Saat ini tidak ada Kementerian Pertahanan Hukum dan HAM dalam Pemerintahan," ujar Bayu, Senin (19/2).
Hal lain yang janggal menurut Bayu adalah perihal adanya persetujuan Kantor Urusan Pegawai Negeri (KUP). Padahal KUP sudah berubah menjadi BKN sehingga tidak mungkin lagi menerbitkan persetujuan.
Tak hanya itu, kata Bayu, dari segi nama pejabat BKN yang dicatut juga janggal. Mengingat Kepala BKN saat ini bukan Soekamto.
Lebih lanjut Bayu mengungkapkan surat-surat palsu serupa yang terkait pengangkatan dan permasalahan CPNS sering bermunculan.
Karena itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan cermat dalam menyikapinya.
Rupanya, surat-surat palsu serupa yang terkait pengangkatan dan permasalahan CPNS sering bermunculan.
- Seleksi CPNS Kemenkumham, Silakan Lapor ke Sini Jika Ada Kecurangan
- Keponakan Tidak Lolos Seleksi CPNS, Komjen Andap: Sebetulnya Saya Bisa Bantu
- Keponakan tak Lolos CPNS, Komjen Andap: Saya Berupaya Menjaga Integritas
- Ini Pesan Komjen Andap untuk 4.558 CPNS Kemenkumham
- Ini Instansi Pusat dan Daerah Pelamar CPNS Terbanyak
- Kemenkumham Siapkan 600 Formasi CPNS dari Jalur Ikatan Dinas