Survei: Elektabilitas Paslon Pilkada Kota Palu Bersaing Ketat
jpnn.com, JAKARTA - Media Survei Indonesia (MSI) membeberkan temuan terbaru terkait elektabilitas pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Palu per November 2020.
Hasilnya, perolehan elektabilitas antara kandidat di Pilkada Kota Palu cenderung berimbang.
Mengacu survei, belum terdapat calon wali kota dan wakil wali kota Palu yang dominan.
Artinya, semua kandidat masih memiliki kesempatan yang sama untuk menang.
Direktur MSI Asep Rohmatullah mengatakan, elektabilitas calon wali kota dan wakil wali kota Palu bersaing sangat ketat. Selisih suaranya tidak lebih dari dua persen.
“Hasil survei terakhir MSI, Hadi-Reny 24,3 persen, Aristan-Wahyuddin 22,8 persen, dan Hidayat-Habsa 22,0 persen. Hanya Imelda-Arena yang berjarak cukup jauh, angkanya baru 13,2 persen."
"Kami bisa lihat semua kandidat masih berpeluang yang sama,”ujar Asep dalam keterangan resminya kepada awak media, Rabu (3/12).
Lebih lanjut, kata dia, angka yang belum menentukan pilihan pada Pilkada Kota Palu cukup besar.
Media Survei Indonesia (MSI) membeberkan temuan terbaru terkait elektabilitas pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Palu per November 2020, bagaimana hasilnya?
- Kasus Korupsi di KPU Bengkalis Berkaitan dengan Pilkada 2020
- Guspardi Minta Bawaslu Lebih Tegas, Ternyata Ini Alasannya
- Gubernur dan Wagub Sumbar Membeli Mobil Baru, Andre Rosiade Ungkit Pilkada 2020, Menohok
- Alfedri Dilantik Jadi Bupati Siak, Wasekjen PAN: Lanjutkan Pengabdian Kepada Rakyat
- Pengakuan Nurdin Abdullah soal Terima Uang SGD 150 Ribu, Tetapi...
- Polri Antisipasi Kerusuhan di 16 Daerah yang Gelar Pemungutan Suara Ulang