Survei Indikator: Elektabilitas Kang Emil Tertinggi sebagai Cawapres

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi untuk posisi cawapres berdasarkan simulasi 22 nama.
Ridwan Kamil atau Kang Emil dan Erick Thohir masing-masing memiliki elektabilitas 14,8 persen atau tertinggi dibandingkan tokoh lain.
”Erick Thohir dan Ridwan Kamil masih memuncaki klasemen cawapres," kata Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi saat membeberkan hasil survei teranyar pihaknya, Senin (5/6).
Berturut-turut setelah Kang Emil dan Erick Thohir muncul sosok Menparekraf Sandiaga Uno dengan elektabilitas 12,0 persen.
Berikutnya, Menko Polhukam Mahfud MD (11,8 persen), Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (7,2 persen), Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (5,2 persen), hingga Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
Survei teranyar Indikator Politik Indonesia (IPI) digelar pada 26-30 Mei 2023 dengan melibatkan 1.230 responden yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.
Indikator Politik melakukan survei melalui sambungan telepon oleh pewawancara yang terlatih.
Selanjutnya, survei teranyar Indikator memiliki toleransi kesalahan sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Ridwan Kamil (Kang Emil) dan Erick Thohir menempati posisi tertinggi pemilik elektabilitas sebagai cawapres dalam simulasi 22 nama di survei Indikator Politik.
- PSSI Putuskan Nasib Indra Sjafri Hari Ini
- Golkar Dorong Pemuda Jadi Duta Diplomasi Politik di ASEAN
- Golkar Perintahkan Seluruh Kader yang Terpilih Jadi Kepala Daerah Wajib Ikut Retret
- Sandiaga Uno Dorong Bali menjadi Pusat Wisata Medis
- Komisi III Bentuk Panja Pengawasan Impor, Legislator Golkar Singgung Modus Penyimpangan
- Golkar Hormati Hak Prerogatif Prabowo dalam Reshuffle Kabinet