Survei LKPI: Elektabilitas Airlangga dan Golkar Tertinggi di Pemilu 2024

Kemudian Partai Gerindra 14,8 persen, Partai Demokrat 5,7 persen, PKB 5,4 persen, PKS 5,3 persen, Nasdem 4,3 persen, PAN 3,2 persen, dan PPP 2,2 persen.
"Kemudian Perindo 2,1 persen, Prima 1,9 persen, PBB 1,0 persen, PSI 1,0 persen, Hanura 1,0 persen, Garuda 1,0 persen, Gelora 1,0 persen, Berkarya 0,2 persen, PKPI 0,2 persen, Partai Umat 0,1 persen dan yang tidak memilih 17,5 persen," ujar Kristin.
Menanggapi hasil survei ini, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai wajar jika nama Airlangga Hartarto dan Partai Golkar mendapatkan elektabilitas tertinggi.
"Itu wajar. Yang pertama, mesin Partai Golkar sudah mulai panas dan konsolidasi di mana-mana, baik oleh Bappilu pusat atau stakeholder lainnya,” kata Ujang, Kamis (3/2/22)
Yang kedua, tambah Ujang, Airlangga juga sudah masif turun ke masyarakat dan ke daerah-daerah untuk memastikan pemulihan ekonomi berjalan dengan baik.
"Namun, semua itu perlu diuji lagi ke depannya karena Pilpres dan Pemilu masih lama," ujar Ujang.(fri/jpnn)
Hasil survei LKPI menunjukkan preferensi publik jika pilpres digelar hari ini, maka nama Airlangga Hartarto menjadi kandidat terkuat presiden Indonesia.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Golkar Aceh Mendukung Program PP AMPG untuk Bersihkan 444.000 Rumah Ibadah di Indonesia
- Ahmad Andi Bahri Mundur dari Jabatan Sekjen DPP AMPI Setelah Pemulihan Nama Baiknya
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Evaluasi Semester I Pemerintahan Prabowo – Gibran, Panca Pratama: Publik Merasa Puas
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Menilai Jokowi Layak Jadi Ketua Wantimpres RI
- Prabowo Minta Struktur Komisaris BUMN Dirampingkan, Diisi Profesional