Survei LKPI: Elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno 59,3 Persen, Petahana 'Keok' di Pilgub Kaltim
Sementara itu, pasangan petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi dengan presentase 34,6 persen, dan selebihnya 12,7 persen tidak menjawab.
"Ketika responden dibantu dengan daftar nama dan gambar kedua pasangan calon dan diminta untuk memilih, pasangan Rudy Masud-Seno Aji memperoleh persentase sebesar 59,3 persen. Sedangkan pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi memperoleh persentase sebesar 36,4 persen," papar Togu.
Dalam survei LKPI ini juga menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kedua paslon.
LKPI membagi level kepercayaan terhadap pasangan calon dalam tiga kelas, meliputi skala 0-49 menandakan tidak percaya, 50-59 menandakan netral, dan 60-100 berarti percaya.
Hasilnya di segmen pemilih usia 17-45 tahun, Rudy Mas'ud-Seno Aji dengan tingkat kepercayaan masyarakat mencapai rata-rata skor 75,7, sedangkan Isran Noor-Hadi Mulyadi mencapai rata-rata skor 66,9.
Pada segmen pemilih usia 46 tahun ke atas, hasilnya Rudy Mas'ud-Seno Aji dengan tingkat kepercayaan masyarakat mencapai rata-rata skor 78,9, sedangkan Isran Noor-Hadi Mulyadi mencapai rata-rata skor 68,3.
"Ini bisa menggambarkan bahwa rata-rata masyarakat Kaltim percaya terhadap kepemimpinan kedua paslon tersebut untuk memimpin Kalimantan Timur," tegas Togu menjelaskan.
Sementara tingkat awareness atau kemampuan responden atau masyarakat untuk mengenali mengingat, dan mengidentifikasikan, kedua paslon secara sadar disebut Top of mind Awareness mencakup persepsi positif pada kualitas mereka.
Survei LKPI menunjukkan elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno 59,3 persen, petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi diprediksi 'keok' di Pilgub Kaltim
- Bawaslu Temukan Logistik PSU Masih Belum Lengkap di Serang
- 9 Daerah Siap Gelar PSU Pilkada, Ini Pesan dan Harapan Wamendagri Ribka
- Kemendagri Tegaskan Komitmen Dukung Kelancaran PSU Pilkada 2024 di 6 Daerah Ini
- Gubernur Kaltim Larang Kendaraan Dinas Dipakai untuk Mudik dan Liburan
- Gubernur Herman Deru Instruksikan Bawaslu Sumsel Awasi Ketat PSU Pilkada Empat Lawang
- Dugaan Politik Transaksional ke Oknum Penyelenggara Pilkada Papua Bakal Dilaporkan ke KPK