Survei LSI Tak Bikin Demokrat Ciut Nyali

Survei LSI Tak Bikin Demokrat Ciut Nyali
Survei LSI Tak Bikin Demokrat Ciut Nyali
Bagaimana dengan penurunan suara Demokrat yang ternyata justru dibarengi kenaikan dukungan ke Golkar? Saan yang juga dipercaya sebagai Sekretaris FPD DPR itu tidak mau mengomentari partai lain. Ia hanya menegaskan bahwa jangan sampai Demokrat suaranya berkurang.

Seperti diketahui, LSI pimpinan Denny JA menggelar survei pada 1-7 Juni 2011. Hasilnya, dari survei terhadap 1.200 responden tersebut diketahui bahwa partai berlambang mercy itu telah terlempar dari puncak klasemen persentase dukungan pemilih terhadap partai-partai.

LSI mencatat dukungan pemilih terhadap Demokrat tersisa 15,5 persen. Padahal, pada Februari 2011 atau sebelum kasus Nazaruddin mengemuka, suara partai peraih suara terbesar pada Pemilu 2009 itu masih bertengger di angka 20,5 persen. Artinya, terjadi penurunan suara hingga 5 persen.

Namun di sisi lain, survei LSI menunjukkan Golkar untuk sementara berhasil menggantikan posisi Demokrat sebagai partai dengan dukungan terbesar. Dengan asumsi pemilu dilaksanakan saat ini, sebanyak 17,9 persen pemilih yang disurvei memilih Golkar. Baru kemudian disusul Partai Demokrat (15,5 persen) dan PDIP (14,5 persen).

JAKARTA - Hasil survei terakhir yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa kasus yang membelit mantan Bendahara Umum Partai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News