Survei PSI, Elektabilitas Muhtarom-Makmur Ungguli Petahana di Pilwakot Pekalongan
![Survei PSI, Elektabilitas Muhtarom-Makmur Ungguli Petahana di Pilwakot Pekalongan](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/10/13/pilkada_jpnn_01.jpeg)
jpnn.com, PEKALONGAN - Panel Survei Indonesia (PSI) melakukan survei tentang preferensi masyarakat Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
Survei mengukur tingkat popularitas dan elektabilitas terhadap dua bakal pasangan calon di Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwakot) Pekalongan 2024.
Kedua pasangan calon tersebut, yaitu Afzan Arslan Djunaid-Balgis Diab dan pasangan H Muhtarom-Makmur Sofyan Mustofa.
Survei PSI ini dilaksanakan pada 28 Juli hingga 4 Agustus 2024 menggunakan teknik multistage random sampling terhadap 1500 orang responden tersebar di 4 kecamatan dan 27 kelurahan dengan margin of error kurang lebih 2,52 persen.
"Para responden merupakan penduduk Kota Pekalongan dengan usia di atas 17 tahun atau yang telah menikah. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan kuisioner," kata Direktur Eksekutive PSI Mahendra Zaeni dalam keterangannya dikutip, Rabu (7/8).
Mahendra menyatakan kendali kualitas dilakukan secara acak terhadap 20 persen dari total sampel oleh supervisor.
Dalam survei ini ditemukan 63,2 persen responden menyatakan tidak puas dengan kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan.
Sementara itu, 33,7 persen menyatakan puas dan yang tidak memberikan jawaban sebanyak 3,1 persen.
Hasil survei PSI menunjukkan elektabilitas Muhtarom-Makmur mengungguli petahana di Pilwakot Pekalongan 2024
- Saksi Ahli di MK: Tindakan KPU Barito Utara Sudah Sesuai Parameter Pemilu Demokratis
- Ratu Zakiyah-Najib Hamas Ajak Masyarakat Bersatu untuk Bangun Serang Lebih Maju
- Ini Daftar 23 Kepala Daerah Terpillih di Sulsel yang akan Dilantik 20 Februari
- Waka MPR Eddy Soeparno Sebut Pelantikan Kepala Daerah 20 Februari Jalan Tengah Terbaik
- Bawaslu Kalsel Evaluasi Menyeluruh Pelaksanaan Pilkada 2024
- Pihak yang Bersengketa Pilkada 2024 Diminta Terima Putusan MK dengan Ikhlas