Surya Paloh: Kader Nasdem Garda Terdepan Menjaga Pancasila
jpnn.com - SEMARANG - Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh menegaskan bahwa ideologi Pancasila adalah alat pemersatu bangsa.
Karena itu, dia menginstruksikan seluruh kader partai untuk merapatkan barisan, mencegah pihak-pihak yang mencoba membelokkan amanat Pancasila.
"Nasdem harus berdiri di garda terdepan apabila ada upaya-upaya dari mana pun itu yang mencoba untuk membelokan makna persatuan dan kesatuan bangsa dengan ideologi dan semangat yang berbeda-beda," ujar Surya dalam pidatonya di GOR Tri Lomba Juang, Semarang, Minggu (27/11).
Surya berpendapat, ideologi Pancasila merupakan kekuatan utama pemersatu bangsa, yang menabrak batas suku dan agama.
Ia menekankan, bangsa Indonesia harus percaya diri atas kemampuannya dalam mempertahankan kemandirian politik dan ekonomi.
"Saya tugaskan seluruh kader Nasdem Jawa Tengah, rapatkan barisan kalian. Waspadai anasir manapun yang mencoba merongrong ideologi Pancasila dari muka bumi," katanya.
Pidato tersebut dibawakannya seusai acara "Jalan Sehat Bersama Nasdem". Acara ini meruoakan bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun ke-5 Partai Nasdem.
Turut hadir jajaran pengurus Partai Nasdem pusat dan daerah, di antaranya Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Enggartiasto Lukita, Ketua Majelis Tinggi Partai Nasdem Jan Darmadi, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Maxi Gunawan, Anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem Fadholi, Jaksa Agung HM Prasetyo, Ketua DPW Partai Nasdem Setyo Maharso, dan beberapa kepala daerah asal Partai Nasdem. (dil/jpnn)
SEMARANG - Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh menegaskan bahwa ideologi Pancasila adalah alat pemersatu bangsa. Karena itu, dia menginstruksikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Pengukuhan Kepengurusan KWP 2024-2026, Ariawan: Saatnya Bersinergi dan Berkolaborasi