Surya Panen Subur Apresiasi Putusan MA
Berdasarkan pendapat beberapa ahli dan hasil penelitiannya disimpulkan bahwa kebakaran yang terjadi pada 19-24 Maret 2012 itu tidak menyebabkan terjadinya kerusakan gambut. Karena hanya kebakaran permukaan saja. Organisme tanah masih dalam kisaran normal, sehingga para ahli menyimpulkan bahwa lahan di lokasi kebakaran tidak rusak.
Hal itu disampaikan antara lain oleh ahli Muhammad Noor dari Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra) Kementerian Pertanian.
Sedangkan ahli perkebunan dari Ditjen Perkebunan Kementan I Gede Putu Karwadijuga menilai tergugat telah memiliki sarana prasarana pencegahan dan penanggulangan kebakaran. Karenanya api dapat dipadamkan secara mandiri dalam waktu lima hari.
Perusahaan tidak memiliki motif membakar. Sebab, areal yang terbakar terbukti telah dibuka dengan cara pembukaan lahan tanpa bakar (PLTB). (boy/jpnn)
JAKARTA - Kuasa hukum PT Surya Panen Subur (SPS), Rivai Kusumanegara mengapresiasi putusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi Kementerian Lingkungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun