Suryati Mengetuk Pintu Kamar Honorer RM, Tak Ada Respons, Oh Ternyata

Dia menginformasikan ke warga lainnya yang kemudian beramai-ramai mendatangi kamar indekos itu. Namun pintu tetap terkunci.
"Kami langsung mendatangi TKP setelah mendapatkan informasi dari warga, serta langsung berkoordinasi dengan pihak medis untuk proses evakuasi," katanya.
Jasad korban ditemukan dalam posisi tanpa busana, mengeluarkan darah dan tergeletak di bawah ranjang.
Dugaan sementara, RM meninggal karena menderita penyakit bawaan, sesuai informasi dari rekan kerjanya bahwa korban pernah menderita stroke.
Jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainal Umar Sidiki untuk divisum. Seluruh barang bukti berupa tas, dompet, dan beberapa obat, telah diamankan.
Namun pihak keluarga menolak dilakukan autopsi, sebab ingin segera memakamkan RM.
Pihak kepolisian, kata Syang, masih menunggu hasil visum RSUD setempat. Namun diperkirakan RM telah meninggal lebih dari dua hari.
"Kondisi jasad sudah membusuk dan beberapa bagian tubuh tampak lebam," katanya lagi.
Saat itu Suryati mengetuk pintu kamar indekos pegawai honorer tetapi tidak ada jawaban, oh ternyata.
- Gaji PPPK 2024 Tahap 1 Sudah Disiapkan, Sebegini, Alhamdulillah
- 5 Berita Terpopuler: Para Honorer Pilu, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak, BKN Langsung Keluarkan 4 Instruksi Penting
- Saatnya Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, R2 & R3 Jangan Menolak ya
- Selamatkan Honorer R2/R3 dari PHK Besar-besaran, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak
- Guru PAI PNS, PPPK, Honorer, Semuanya Bisa Bersukacita di Hari Raya
- 5 Berita Terpopuler: SE untuk Non-ASN Terbit, Ratusan Honorer Kena PHK, tetapi Ada yang Segera Diangkat PPPK