Susah Memindahkan Warga Dari Lokasi Bencana
Selasa, 19 Februari 2013 – 18:12 WIB
"Ada 17 orang meninggal. Jadi saya yakinkan betul karena ada simpang siur ada berita yang meninggal itu lebih dari 20 orang. Itu warga sekitar, ada anak-anak dan ada satu keluarga semua hilang," ujar Syamsul di Istana Negara, Jakarta.
Menurut Syamsul dari data BMKG sudah menyebut bahwa kondisi cuaca masih rawan hingga saat ini. Hujan, kata dia, masih bergerak dari arah barat ke arah timur.(flo/jpnn)
JAKARTA--Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Ma'arif, mengaku pihaknya sulit memindahkan warga dari lokasi rawan bencana.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Irjen Iqbal Ingatkan Pengusaha Angkutan Umum Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Natal & Tahun Baru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob