Susah Move On karena Kalah akibat Penalti
“Jika Arema bisa mencetak gol, tentu situasinya akan berbeda,” ungkapnya.
Selanjutnya, ketika melawan Perseru timnya juga dirugikan wasit. Sebenarnya, Ryuji Utomo yang dilanggar lawan. Tetapi, keputusan wasit justru sebaliknya.
"Lawan yang menabrak Ryuji, seharusnya pelanggaran untuk kami. Tetapi, justru tuan rumah yang dapat penalti," kata Milo.
Pelatih asal Bosnia ini pun tidak bisa menutupi kekecewaannya.
Sebab, mereka datang dengan menempuh perjalanan jauh. Ditambah lagi cuaca badai yang menyeramkan.
Sebenarnya Singo Edan bersemangat menang untuk obat kelelahan setelah perjalanan jauh.
Hal itu ditunjukkan dengan permainan apik mereka, meski baru saja selesai mengatasi permasalahan non teknis seperti mabuk laut.
“Anak-anak sudah main bagus. Babak kedua mulai melakukan tekanan. Tetapi, wasit merusak pertandingan dan banyak keputusan yang membuat tim kami dirugikan," kata pelatih 52 tahun itu.
MALANG - Penggawa Arema Cronus sepertinya belum bisa menutupi rasa kecewanya atas kekalahan mereka dari Perseru Serui di Stadion Gelora Marora, Serui,
- Rekap Penggunaan VAR Hingga Pekan ke-11 Liga 1
- Timnas Indonesia Gelar 1 Uji Coba Sebelum Piala AFF 2024
- Cara Valentino Rossi Menyulam Kebahagiaan Untuk Korban Banjir
- Begini Syarat Persib Bandung Lulus ke 16 Besar AFC Champions League 2
- Reaksi Bojan Hodak Melihat Persib Bandung Imbang Melawan Port FC, Puas atau Kecewa?
- Carlo Ancelotti: Mbappe hanya Perlu Bekerja Keras, Terus Berjuang