Susahnya Jadi Ibu Sekaligus Jadi Petani di Australia

Susahnya Jadi Ibu Sekaligus Jadi Petani di Australia
Susahnya Jadi Ibu Sekaligus Jadi Petani di Australia

Bagi para ibu yang bekerja, mengatur keseimbangan waktu antara mengurus pekerjaan dengan merawat anak-anak bisa menjadi hal yang sulit. Ketika anda mengelola lahan pertanian dan kemudian di saat yang bersamaan anda memiliki bayi yang sakit, mengatur keseimbangan waktu menjadi semakin sulit.

Tapi Kalyn Fletcher, yang berasal dari Kununurra, Australia Barat, tetap mampu menyeimbangkan kedua hal tersebut.

Ia dan keluarganya mengelola perusahaan penghasil benih, menanam dan mengekspor benih tanaman ke seluruh Australia dan dunia.

Susahnya Jadi Ibu Sekaligus Jadi Petani di Australia

Sementara ayahnya mengurusi operasional lahan, Kalyn bertanggung jawab di bidang pemasaran dan administrasi.

Tahun ini, perubahan besar terjadi dalam hidup Kalyn ketika bayi laki-lakinya didiagnosa dengan gangguan syaraf yang langka.

“Sungguh menantang ketika kami menemaninya di rumah sakit, di Perth. Kami terpaksa jauh dari anak-anak lainnya, ingin menemani bayi saya ini, tapi masih harus membuat keputusan bisnis,” cerita Kalyn.

Ia lantas menyambung, “Dan anda pikir ‘Tuhan, saya tak peduli dengan keputusan bisnis’ tapi anda harus realistis...kalau tidak, saya kehilangan bisnis saya di sana.”

Bagi para ibu yang bekerja, mengatur keseimbangan waktu antara mengurus pekerjaan dengan merawat anak-anak bisa menjadi hal yang sulit. Ketika anda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News