Susi Dipuji, Puan Diragukan

"Jokowi harus berani mengganti (reshuffle) para menterinya yang tidak mampu memenuhi harapan publik. Para menteri merepresentasikan kinerja yang sejalan dengan nama kabinet. Karena ini adalah Kabinet Kerja," kata Misbakhun.
Menurut Misbakhun, Para menteri Jokowi dinilai belum menunjukan kinerja yang membanggakan. Orientasi kerja mereka masih terbatas pada pencitraan di depan publik. Misbakhun mengatakan hal ini terlihat dari banyaknya menteri yang blusukan tanpa konsep kerja jelas.
"Coba perhatikan saat menteri pertama diangkat, pencitraan luar biasa. Hampir semua lakukan blusukan dengan berbagai dalih, malah sampai ada dua meteri dalam satu wilayah," ujarnya.
Karena itu, dirinya mendesak Jokowi harus mulai fokus mengawasi kinerja para menterinya. Jokowi tidak perlu lagi melakukan blusukan sebagaimana yang dia lakukan saat masih menjadi Walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta.
"Tugas berikutnya presiden adalah mengontrol kinerja para pembantu presiden. Karena publik melihat apa yang dilakukan para menteri tertentu," katanya. (dms)
JAKARTA - Lembaga survei Cyrus Network menyimpulkan hanya ada empat orang menteri yang paling banyak mendapat perhatian masyarakat. Mereka ialah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang