Susi Pudjiastuti, Dulu Bakul Ikan pakai Sepeda Onthel

Dia pun mengakui banyak pro dan kontra di masyarakat menyikapi pengangkatan ibunya menjadi menteri.
"Ya memang ada juga yang tidak suka. Biarkan saja semua orang punya hak bicara. Yang terpenting keluarga saya tidak menyusahkan orang lain. Semoga dimaafkan saja," ungkapnya.
Kebanggaan juga disampaikan orang-orang terdekatnya, Susi. Rustam Effendi (61), salah seorang pekerjanya mengaku ikut gembira dengan pengangkatan atasannya itu menjadi menteri.
"Awalnya saya juga nggak nyangka ibu bisa jadi menteri. (Sekarang) seneng sekali saya," ungkapnya saat ditemui Radar Tasikmalaya (Grup JPNN) di sela-sela aktivitasnya melakukan pengawasan di pabrik pengepakan udang milik Susi.
Rustam mengenal Susi sejak tahun 1986. Saat itu, kehidupan Susi belum seperti saat ini.
"Dulu saya rekan bisnis, kebetulan saya ditugaskan perusahaan saya mencari udang ke Pangandaran, karena saya tidak bisa beli di TPI (Tempat Pelelangan Ikan, red) saya akhirnya beli di bakul, ketemu lah sama bu Susi," ungkapnya.
Dikatakannya, saat itu Susi hanya seorang bakul ikan biasa yang masih menggunakan sepeda ontel untuk bekerja.
"Tempat penyimpanan ikannya juga masih nyewa, kemana-mana naik ontel, (setelah berkembang) dia ngangkut udang pakai mobil pikap yang sudah jelek," tuturnya.
PANGANDARAN - Sejumlah karangan bunga ucapan selamat mulai memenuhi kediaman Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan, di Jalan Merdeka Nomor
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai