Susi tak Ingin Nelayan Indonesia Dibakar Malaysia
jpnn.com - JAKARTA -- Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memperingatkan kepada nelayan Indonesia untuk tidak masuk ke wilayah laut negara lain, termasuk Malaysia.
Karenanya, ia mengatakan, untuk perbatasan laut sudah digunakan sistem yang dapat memberikan peringatan bagi nelayan supaya tidak masuk ke wilayah Malaysia.
Susi tak ingin nantinya ada nelayan kecil Indonesia yang ditangkap karena dituduh mencuri ikan di perairan negara lain.
"Untuk di perbatasan pakai sistem yang bisa memberikan peringatan. Jadi mereka tidak masuk ke wilayah Malaysia. Jangan sampai nelayan kecil kita, kapalnya ditangkap dan dibakar Malaysia," ujar Susi di sela-sela seminar bertajuk "Peran Polri dan Sinegritas Polisional Menuju Indonesia sebagai Negara Maritim", di PTIK, Jakarta, Selasa (9/12).
Susi memandang, penegakan hukum sangat penting untuk kemaritiman karena bisa menjaga sumber daya alam yang besar. Menurut Susi, sinergi penegakan hukum di laut harus ditegakkan karena kalau tidak kemandirian budidaya akan hilang. Karenanya, perlu koordinasi antara aparat penegak hukum termasuk Polri, untuk melakukan pengawasan di laut dan menindak pidana perikanan. Susi juga mengungkapkan pada Rabu (11/12) nanti akan meresmikan pengadilan perikanan di Ambon bersama Mahkamah Agung.
"Dibutuhkan wujud kerjasama dan koordinasi dengan Polri termasuk di dalamnya pengawasan di laut dan tindak pidana perikanan yang besok pengadilannya saya resmikan di Ambon," ungkap menteri berlatar belakang pebisnis ini. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memperingatkan kepada nelayan Indonesia untuk tidak masuk ke wilayah laut negara lain,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mayjen Yusri Nuryanto Ungkap Jumlah Anggota TNI Terlibat Narkoba Selama 2022-2024
- Dukung Asta Cita, Ini Kinerja Pengawasan Kanwil Bea Cukai Jakarta Sepanjang 2024
- Solidaritas Pangan Dunia: Program ‘Grain from Ukraine’ Membantu Negara Terdampak Krisis
- Legislator PKS Desak Kejagung & BPK Sita Duit Judi Online Rp 187,2 Triliun di Lembaga Keuangan
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK Bagi Honorer TMS Sudah Buka, tetapi Ribuan Orang Gagal Daftar
- Bea Cukai Bogor Raih Penghargaan dari Menkeu Sri Mulyani, Budi Harjanto: Penyemangat bagi Kami