Susno Duadji Janji Efektikan Bareskrim
Bantah jadi Kabareskrim Karena Titipan Hatta Radjasa
Jumat, 24 Oktober 2008 – 02:11 WIB
JAKARTA - Kursi Kabareskrim Polri yang ditinggal oleh Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri segera terisi. Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Susno Duadji akan dilantik sebagai Kabareskrim di Rupatama, Mabes Polri hari ini (24/10). Bersama Susno, yang akan naik pangkat menjadi Komjen, juga akan diserahterimahkan jabatan Kapolda Jabar pada Irjen Pol Timur Pradopo yang sebelumnya menjabat staf ahli Kapolri bidang Sospol. Menanggapi perkembangan kasus Kemat Cs, dimana penyidik tidak profesional dan dugaan salah tangkap, Susno mengatakan jika hal ini tentu menjadi perhatiannya. Tapi polisi tidak bisa disalahkan begitu saja. Alasannya, sesuai KUHAP, jaksa sebenarnya bisa menolak penyidikan polisi dan hakim bisa memutuskan mereka tidak bersalah. ”Ada yang salah dalam sistim penegakan hukum kita. Harusnya, jangan jaksa (menuntut) dan hakim (memutuskan) berdasarkan berkas polisi,” katanya.
Dalam wawancara khusus dengan Jawa Pos, Susno berjanji untuk melakukan apa yang jadi kebijakan Kapolri tanpa reserve. ”Saya akan melakukan apa yang sudah jadi job description posisi Kabareskrim. Yang mungkin beda paling teknis dan gaya kepemimpinan,” katanya. Program dan skala prioritas yang akan dia lakukan juga sesuai dengan perintah Kapolri.
Baca Juga:
Yakni soal pemberantasan judi, penanggulangan narkoba, terorisme, kejahatan yang merugikan kekayaan negara (illegal logging, illegal fishing, dan illegal minning), dan perdagangan orang. Juga akan menangani kejahatan anarkisme-premanisme dan kejahatan jalanan. ”Itu acuan saya. Sekarang tinggal bagaimana supaya semua itu efektif berjalan di Bareskrim dengan mengenali dulu organisasi yang saya pimpin itu,” tambah Akpol angkatan 77 itu.
Baca Juga:
JAKARTA - Kursi Kabareskrim Polri yang ditinggal oleh Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri segera terisi. Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Susno
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak