Susu Berbakteri Segera Diumumkan
Sabtu, 18 Juni 2011 – 05:50 WIB
Alumnus Fakultas Farmasi Universitas Indonesia itu menjelaskan, analisis tiga lembaga itu dilakukan untuk membandingkan hasil penelitian. Saat pembandingan tersebut, sampel masih menggunakan kode-kode penelitian. Dengan begitu, tidak diketahui merek susu tersebut. "Dibandingkan pakai kode-kode tertentu. Penguji juga tidak tahu itu punya siapa," jelasnya.
Setelah dilakukan analisis, lanjut mantan Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes itu, sampel susu berupa kode akan dikembalikan menjadi nama merek aslinya. Hal tersebut dilakukan tim nasional yang sudah dibentuk Kemenkes.
"Tim ini akan mengolah dan mengembalikan kode produk siapa. Hasil susu yang sudah diketahui mereknya itu yang akan diumumkan ke publik," urai Kustantinah. (cdl/c4/ttg)
JAKARTA - Penelitian ulang susu formula yang mengandung enterobacter sakazakii akhirnya selesai dilakukan Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Badan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Honorer yang Sulit Daftar PPPK Tahap 2 Bisa Praktikkan Solusi MenPAN-RB
- PT KSEI Gandeng Yayasan Felix Maria Go Bagikan Susu dan Biskuit Bergizi di NTT
- Menteri Impas: 16 DPO Internasional Ditangkap Sepanjang 2024
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan
- Dukung Penanaman Pohon di Hulu Sungai Ciliwung, Pertamina: Memiliki Manfaat Besar
- PKB Jakarta: Pembatalan Penutupan Koridor 1 TransJakarta Langkah Bijak