Sutarman Janji Tangkapi Preman
Jumat, 08 Oktober 2010 – 01:41 WIB
Kepada wartawan, Sutarman juga berjanji mengungkap kasus-kasus yang selama ini belum terungkap. Termasuk bentrokan maut di Jalan Ampera, Jakarta Selatan, serta kasus penganiayaan pendeta dan jemaat gereja HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) Ciketing, Bekasi. "Saya akan lihat sejauh mana prosesnya dan kita akan mendorong untuk segera menyelesaikan proses-proses itu. Bila kasusnya kurang cukup alat bukti dan kesaksian, harus dihentikan. Tapi, jika cukup, harus dibawa ke pengadilan," paparnya.
Terkait kasus terorisme, dia menegaskan bahwa pihaknya akan meningkatkan peran intelijen serta Babin Kamtibmas sebagai mata rantai deteksi dini dalam pencegahan dan penangkalan awal. Pihaknya juga akan bermitra dengan tokoh-tokoh masyarakat dan agama dalam mengatasi masalah-masalah yang berpotensi SARA. Menurut alumnus Akpol 1981 itu, Jakarta adalah barometer. Tuntutan masyarakat harus dilaksanakan sebaik-baiknya. (ind/jpnn)
JAKARTA – Mulai Kamis (7/10), jabatan Kapolda Metro Jaya resmi dipegang Irjen Pol Sutarman. Mantan Kapolda Kepularan Riau (Kepri) itu itu menggantikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS