Sutiyoso Janjikan Otonomi Kongkrit

Sutiyoso Janjikan Otonomi Kongkrit
Sutiyoso Janjikan Otonomi Kongkrit
"Kondisi ini memotivasi saya secara pribadi untuk bekerja lebih keras karena ternyata rakyat sangat mengharapkan kepedulian dari pemimpinnya. Saya makin yakin untuk maju sebagai calon pemimpin alternatif," ungkapnya.

Sutiyoso juga memuji keteguhan hati masyarakat Biak yang hingga kini masih setia menjadi bagian dari NKRI. "Saya angkat topi tinggi atas sejarah Biak yang masih menjadi bagian NKRI, patut menjadi teladan bagi pulau, provinsi dan kota lain di Indonesia yang mimpi hendak memisahkan diri dari NKRI," kata Sutiyoso, saat memperingati Sumpah Pemuda di Biak.

Ketua Umum PBSI ini juga menyesalkan lambannya pemerintah pusat menyelesaikan kasus hukum yang menimpa dua objek vital ekonomi rakyat masing-masing Tempat Pengalengan Ikan (TPI) dan sebuah hotel bintang empat yang selama ini telah memperkerjakan ribuan masyarakat setempat.

"Mestinya harus ada putusan sela agar kedua objek vital itu tetap berfungsi dan masyarakat tetap bekerja. Kini kedua objek itu sudah rata dengan tanah dan masyarakat kian sulit," ujarnya.

JAKARTA - Calon Presiden (capres) Sutiyoso menegaskan bahwa salah satu penyebab lambatnya pertumbuhan bangsa ini adalah belum berjalannya otonomi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News