Sutiyoso Tak Mau Umbar Iklan
Pilih Ekspedisi Keliling Nusantara
Senin, 27 Oktober 2008 – 03:05 WIB
JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso terus berusaha untuk memperkenalkan diri seta mengumpulkan sebanyak mungkin dukungan agar bisa bertarung pada Pemilihan Presiden 2009. Namun demikian pensiunan TNI berbintang tiga itu dalam menjaring masa memilih untuk tidak bagi-bagi duit ataupun mengumbar iklan di media cetak maupun elektronik. "Saya akan melakukan ekspedisi mengelilingi nusantara dengan mengunjungan 7 pulau besar di Indonesia. Ekspedisi perdana akan diawali dialog dengan masyarakat Biak di Papua. Mengapa Papua? Karena di situ wilayah paling kaya sumber daya alam, akan tetapi rakyatnya masih jauh tertinggal," katanya.
Menurut Sutiyoso, iklan hanya komunikasi satu arah. "Saya lebih memilih yang dua arah dengan terjun langsung bertemu masyarakat untuk menyerap aspirasi rakyat Indonesia yang inginkan perubahan, dari ujung Papua hingga Sumatera. Rakyat mendambakan pemimpin yang tegas dan berani untuk mewujudkan kesejahteraan," ujar Sutiyoso pada jumpa pers tentang Safari Politik Bang Yos di media center Sutiyoso for Presiden, Jakarta, Minggu (26/10).
Baca Juga:
Sutiyoso yang dalam kesempatan itu didampingi mantan Mendagri Syarwan Hamid menambahkan, safari politik yang dikemas dalam bentuk ekspedisi itu dilakukan sekaligus untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda. Pada safari politik yang mengangkat tema Indonesia Pantang Menyerah tersebut, Sutiyoso akan mengunjungi berbagai pelosok daerah dari Papua hingga Aceh.
Baca Juga:
JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso terus berusaha untuk memperkenalkan diri seta mengumpulkan sebanyak mungkin dukungan agar bisa bertarung
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi