Sutiyoso: Tentara Jangan Nganggur
Jumat, 27 Januari 2012 – 12:53 WIB
JAKARTA--Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso mengatakan jangan terlalu lama membiarkan tentara "nganggur". Terlebih disaat fenomena kualitas dan kwantitas kriminalitas semakin meningkat sementara rasio personil anggota polisi dengan masyarakat tidak sebanding.
"Solusi paling cepat dan tepat dalam menyikapi meningkatnya kualitas dan kwantitas kriminalitas adalah melibatkan tentara karena tentara siap pakai dan tidak memboroskan keuangan negara," kata Sutiyoso, dalam diskusi Perspektif Indonesia bertema "Bila Negara Gagal Melindungi Warganya", di press room DPD, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Jumat (27/1).
Baca Juga:
Sepanjang negara tidak melibatkan tentara mengatasi tindak kriminalitas, teroris dan sparatis, menurut Sutiyoso, itu sama saja artinya memaksa tentara untuk nganggur di era reformasi ini.
Menyerahkan seluruh permasalahan kriminalitas, gangguan keamanan seperti sparatis dan teroris kepada kepolisian akan mempercepat terjadi kekacauan di negeri ini. "Kenapa?, karena rasio polisi dengan potensi ancaman tidak sebanding disamping faktor kualitas mengalami berbagai kendala," tegasnya.
JAKARTA--Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso mengatakan jangan terlalu lama membiarkan tentara "nganggur". Terlebih disaat fenomena kualitas
BERITA TERKAIT
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Eks Tim Mawar Kenang Presiden Prabowo yang Rela Korbankan Diri demi TNI
- Polsek Tambusai Utara Ajak Warga di Desa Tanjung Medan Ciptakan Pilkada Damai
- AQUA dan DMI Berangkatkan Umrah bagi Khadimatul Masjid dari Enam Provinsi
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?