Sutjipto Berpulang
Jumat, 25 November 2011 – 07:35 WIB
Menurut dia, Megawati mendengar berita duka saat baru saja menutup rapat pleno DPP di Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, kemarin. Begitu mendapat berita duka, Megawati langsung memerintah Tjahjo dan jajaran fungsionaris DPP, termasuk Fraksi PDIP di DPR, untuk secepatnya berangkat ke Surabaya. "Saya sendiri bersama sejumlah teman berangkat malam ini (tadi malam, Red) ke Surabaya," ujarnya.
Tjahjo menyampaikan, seluruh kader partai merasa kehilangan. "Dedikasi almarhum terhadap partai tidak diragukan. Beliau sangat loyal pada setiap keputusan partai dan Ibu Megawati," ungkap Tjahjo yang juga ketua Fraksi PDIP di DPR tersebut.
Sekjen DPP PDIP periode 2005?2010 Pramono Anung juga langsung berangkat ke Surabaya tadi malam. Pram -begitu dia biasa disapa- menduduki posisi Wasekjen selama Sutjipto menjabat Sekjen. Karena itu, Pram yang kini menjadi wakil ketua DPR tersebut sangat mengenal karakter serta kepribadian Sutjipto. "Beliau itu sangat lurus dan lempeng," kata Pram.
Bahkan, Sutjipto menunjukkan kiprahnya sejak zaman PDI masih ditekan rezim Orba. "Pak Tjip itu panglimanya Megawati. Karena itu, ketika Megawati menjadi Wapres lalu presiden, Pak Tjip (yang aktif di Jawa Timur, Red) diminta ke Jakarta untuk menjadi Sekjen," ujar Pram. Selamat jalan, Pak Tjip. (ano/pri/c5/nw)
SURABAYA - Keluarga besar PDI Perjuangan berduka. Ir Sutjipto, salah seorang kader terbaiknya, meninggal kemarin (24/11). Pria yang juga dikenal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5 Oknum TNI Meneror Warga di Makassar, Langsung Diproses Denpom
- Cegah Korsleting, PLN Ingatkan Pentingnya Standarisasi Perangkat Listrik
- Pelapor Kasus Dugaan Korupsi Tender Geomembrane Rp209 Miliar Diperiksa KPK
- Kisruh KADIN Dianggap Hanya Berdampak Buruk terhadap Iklim Dunia Usaha
- MAKI: Bos Mineral Trobos Bisa Dijerat Perintangan Penyidikan TPPU Eks Gubernur Malut
- Ada Sosok Perempuan Mualaf di Balik Penutupan MTQN ke-30 yang Sukses Pecahkan Rekor MURI