Suzuki Akui Strategi Penjualan di Indonesia tak Mempan
jpnn.com - jpnn.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) berusaha meningkatkan penjualannya di Indonesia.
Suzuki sudah meluncurkan dua produk di segmen sport yaitu GSX-R 150 dan GSX-S 150 pertengahan Januari ini.
Suzuki mengakui, strategi yang dilakukan untuk memasarkan produknya kurang efektif di Indonesia.
''Jepang juga mau bangkit, kami mau bangkit tapi secara global strategi yang kami punya itu nggak tepat di pasar di sini,'' ujar Marketing Division PT SIS Seiji Itayama, di Jakarta.
Saat ini, mereka hanya mengandalkan dua produknya yaitu Satria F150 Injeksi dan skuter matik Address.
''Jadi memang kami harus sesuaikan demand dan permintaan market. Itu memang yang selama ini kurang matching. Jadi tentunya kami ditinggal sepertinya sama kompetitor. Kompetitor bikin produk baru, segmen baru jadi sedikit agak ditinggal,” imbuhnya.
Pada tahun ini, Suzuki setidaknya menyiapkan delapan produk terbaru, baik yang mengalami minor change maupun yang benar-benar baru.
Kedelapan produk tersebut tersedia di seluruh segmen mulai dari sport, matik, dan bebek.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) berusaha meningkatkan penjualannya di Indonesia.
- Pakar Ekonomi Beber Hambatan Perkembangan Industri Otomotif
- LKP Dimy Motor Punya Metode Pendidikan Berkelanjutan, Alumninya Jadi Bos Bengkel
- ADI Kerja Sama dengan Beifang untuk Tingkatkan Kompetensi Dosen-Mahasiswa di Bidang Otomotif
- KPPU Didesak Dalami Isu Persaingan Usaha Tak Sehat di Industri Otomotif
- Pertamina Konsisten Mendukung Ajang MotoGP di Indonesia dalam 3 Tahun Terakhir
- Perkembangan Industri Otomotif Stagnan, Ahli Hukum Persaingan Usaha Ungkap Penyebabnya