Suzuki Indonesia Dapat Fasilitas Eksklusif Ekspor Kendaraan
Kemudahan-kemudahan ekspor yang Suzuki dapatkan, di antaranya proses clearance dipercepat di negara tujuan, pengamanan supply chain.
Selanjutnya, pengakuan tingkat kepatuhan prosedur setara di antara negara-negara ASEAN.
Pada gilirannya akan meningkatkan efisiensi waktu dan biaya sehingga kinerja ekspor Suzuki Indonesia dapat terus naik.
Direktur Suzuki Indonesia, Shodiq Wicaksono mengatakan Suzuki menjadi satu-satunya Agen Pemegang Merk (APM) yang dijadikan contoh dalam hal kepatuhan prosedur ekspor oleh Bea Cukai ASEAN.
“Kami merasa bangga dan berterima kasih kepada Bea Cukai Indonesia, sudah percayai kami, berpartisipasi pada kegiatan Validasi Bersama oleh ASEAN AEO MRA,” sebut Shodiq Wicaksono.
ASEAN AEO MRA atau ASEAN Authorized Economic Operator Mutual Recognition Arrangement, merupakan salah satu inisiatif di forum Bea Cukai ASEAN.
Dibuat untuk memfasilitasi perdagangan melalui pemberian pengakuan terhadap program AEO yang dimiliki negara-negara anggota ASEAN.
Di tengah pengembangan MRA regional, Validasi Bersama dilakukan untuk memastikan bahwa program AEO diimplementasikan oleh seluruh negara anggota. (rdo/jpnn)
Suzuki Indonesia mendapatkan fasilitas eksklusif berupa kemudahan ekspor kendaraan dari Bea Cukai.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Ikhtiar Suzuki Dorong Penjualan di GJAW 2024
- GJAW 2024, Suzuki Jimny 5-door Rhino Edition Hanya Dipasarkan 100 Unit, Buruan!
- Varian Khusus Suzuki Jimny Arctic, Harga Setengah Miliar
- Suzuki Kembangkan Wagon R Hybrid, Harga di Bawah Rp 150 Juta
- Suzuki Beri Sinyal Tak Akan Hadirkan Jimny dalam Versi Listrik dan Hybrid
- Resmi Diperkenalkan, Mobil Listrik Pertama Suzuki eVitara Mulai Dijual Tahun Depan