Swastanisasi Pengelolaan Sampah DKI Sudah 60%
Kamis, 26 Mei 2011 – 10:51 WIB
DINAS Kebersihan DKI Jakarta terus berupaya memperbaiki sistem pengelolaan sampah di ibu kota. Salah satunya dengan menyerahkan kepada pihak swasta. Jika tahun 2011 ini pengelolaan oleh swasta baru 40 persen, pada 2012 akan ditingkatkan menjadi 60 persen dan di waktu-waktu seterusnya menjadi 100 persen. Untuk kota-kota lain di dunia, pengelolaan sampahnya juga sudah melalui pihak swasta sehingga bisa terselesaikan dengan baik. "Hal ini juga sudah mendapat persetujuan dari berbagai pihak, termasuk kalangan DPRD DKI," ujarnya.
"Ke depan, seluruh pengelolaan dilakukan swasta, sedangkan pemerintah hanya berfungsi sebagai regulator," kata Eko Bharuna, Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta pada INDOPOS (JPNN Group), Rabu (25/5).
Dijelaskan Eko, dengan melibatkan swasta pengelolaan sampah diyakini semakin baik. Terlebih, saat ini pemprov memiliki sejumlah keterbatasan. Diantaranya, sumber daya manusia (SDM), kondisi armada yang kurang memadai, dan belum terbangunnya kesadaran warga menjalankan program memisahkan sampah sejak dari rumah.
Baca Juga:
DINAS Kebersihan DKI Jakarta terus berupaya memperbaiki sistem pengelolaan sampah di ibu kota. Salah satunya dengan menyerahkan kepada pihak swasta.
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS