Swedia Terbitkan Nomor Hotline Hubungkan Penelepon Global dengan Warganya
Swedia telah menjadi negara pertama yang memiliki nomor telepon sendiri. Asosiasi Pariwisata Swedia (STA) telah membuat nomor hotline untuk menghubungkan penelepon dari seluruh dunia dengan warga Swedia secara acak.
Ini adalah pendekatan baru yang dilakukan oleh STA, sebuah kelompok non-profit, untuk memicu rasa ingin tahu orang tentang negara yang paling dikenal akan grup musik ABBA dan furnitur IKEA , dan sistem kesejahteraan sosial yang menawarkan cuti persalinan paling dermawan di dunia.
Nomor telepon ini dibuat untuk merayakan ulang tahun ke 250 Swedia sebagai negara pertama yang menghapuskan sensor.
Warga Swedia yang tertarik menerima panggilan dari seluruh dunia harus mengunduh aplikasi khusus pada ponsel pintar mereka, ketika mereka sudah mengaktifkan aplikasi itu maka mereka akan menerima panggilan dari siapa saja yang memutuskan untuk menelepon nomor tersebut.
Jadi, warga Swedia yang berpartisipasi dalam panggilan acak itu telah menjadi duta tanpa bayaran untuk negara mereka.
Jumlah panggilan telah terbukti populer, sejauh ini mencapai lebih dari 9.000 panggilan yang dibuat sejak tanggal 6 April, mencapai lebih dari 16 jam dari waktu percakapan antara penelepon dan warga Swedia.
Di antara topik yang dibicarakan adalah: fenomena pancaran cahaya Kutub, hiking, tingkat bunuh diri, hak-hak gay dan kegelapan.
Beberapa penyiar radio di Dubai memanggil nomor itu dan terhubung ke seorang warga bernama Gustav, yang menerima telepon ketika sedang berjalan kaki, yang menggambarkan lanskap di sekitarnya untuk mereka.
Swedia telah menjadi negara pertama yang memiliki nomor telepon sendiri. Asosiasi Pariwisata Swedia (STA) telah membuat nomor hotline untuk menghubungkan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata